Catatan :
Literatur lengkap tentang GNU dapat Anda
baca di situs web mereka yaitu http://www.gnu.org.
Dengan demikian, dapat dikatakan
bahwa Anda dapat memperoleh Linux tanpa harus membayar sama sekali. Jika Anda
harus membayar tiap kali instal perangkat lunak di lain komputer, maka dengan
Linux Anda dapat menginstalnya dimana saja tanpa harus membayar lisensi.
Kebebasan yang paling penting
dari Linux, terutama bagi programmer dan administrator jaringan, adalah
kebebasan memperoleh kode sumber (source code) dan kebebasan untuk mengubahnya.
Ini berimplikasi pada beberapa hal penting. Pertama keamanan, yang kedua
dinamika.
Jika perangkat lunak komersial tidak
memperkenankan Anda untuk mengetahui kode sumbenya maka Anda tidak akan pernah
tahu apakah program yang Anda beli dari mereka itu aman atau tidak (sering
disebut security by obscurity). Hidup Anda di tangan para vendor. Dan jika ada
pemberitahuan tentang bug dari perangkat lunak komersial tersebut, seringkali
sudah terlambat. Dengan Linux, Anda dapat meneliti kode sumbernya langsung,
bersama dengan pengguna Linux lainnya. Berkembangnya pengguna Linux sebagai
komunitas yang terbuka, membuat bug akan cepat diketahui, dan secepat itu pula
para programmer akan memperbaiki programnya. Anda sendiri juga yang menentukan
kode yang cocok sesuai dengan perangkat keras maupun kebutuhan dasar perangkat
lunak lainnya untuk dapat diimplementasikan. Ibarat sebuah mobil, Anda bisa
memodifikasi sesukanya, bahkan hingga mesin sekalipun, untuk memperoleh bentuk
yang diinginkan.
Keterbukaan kode sumber juga
memungkinkan sistem operasi berkembang dengan pesat. Jika sebuah program dengan
sistem tertutup dan hanya dikembangkan oleh vendor tertentu, paling banyak
sekitar seribu hingga lima ribu orang. Sedangkan Linux, dengan keterbukaan kode
sumbernya, dikembangkan oleh sukarelawan seluruh dunia. Bug lebih cepat
diketahui dan program penambalnya (patch) lebih cepat tersedia. Pendekatan
pengembangan sistem operasi ini disebut Bazaar. Kebalikannya sistem Chatedraal
sangat tertutup dan hanya berpusat pada satu atau dua pengembang saja.
Sebagai tambahan, Linux menyediakan bahasa
pemrograman gratis, lengkap dengan kompilernya, maupun program pembantunya.
Beberapa diantaranya adalah :
- ADA
- BASIC
- C
- C++
- Expect
- FORTRAN
- GTK, untuk membuat aplikasi GUI di Linux
- PASCAL
- Phyton
- Skrip Shell
- TCL
- Perl (The Practical Extraction and Report Language), sering dipakai untuk membuat skrip CGI di web.
Sumber : Google
0 komentar:
Posting Komentar